Mamuju – Dinas Tanaman Pangan, Hortikultura, dan Peternakan (DTPHP) Sulawesi Barat melalui Bidang Tanaman Pangan melakukan kunjungan kerja ke PT.PLN (persero), Selasa, 13 Februari 2024.

Kunjungan di kantor PT PLN  ini dalam rangka mengkoordinasikan instruksi kementerian pertanian untuk dapat melakukan kerjasama dalam hal mensukseskan program listrik masuk sawah sebagai upaya peningkatan produktivitas tanaman pangan.

Kepala Bidang Tanaman Pangan DTPHP Hj. Titiek Anas mengatakan, kunjungan ini dalam rangka menjaga ketahanan pangan,mewujudkan kedaulatan dan kemandirian pangan  serta sesuai petunjuk Bapak Menteri Pertanian untuk meningkatkan produksi padi dan jagung maka akan dilakukan kerjasama  dan bersinergi antara Dinas Pertanian terkait di daerah dengan PT. PLN (persero)  dalam  program peningkatan produktivitas sektor pertanian melalui penyediaan tenaga listrik masuk sawah untuk sumur submersible, sumur dangkal, pompanisasi turbin irigasi dan mekanisasi lainnya khususnya wilayah provinsi Sulawesi Barat.

Ditemui di tempat terpisah, Kepala Dinas DTPHP Syamsul Ma’rif berharap melalui program agriculture bundling package atau listrik masuk sawah ini dapat memberikan kemudahan kepada petani  untuk bisa merasakan manfaat elektrifikasi karena hal ini dapat menekan biaya operasional selain menggunakan bahan bakar minyak dalam usaha taninya sehingga dapat mendorong peningkatan produktivitas tanaman pangan, (Senin, 19 Februari 2024).

Menanggapi hal tersebut, Ryan Dinansyah Mufly selaku Team Leader Retail  PT PLN (persero ) cabang Mamuju telah memberikan kemudahan listrik masuk sawah beberapa waktu lalu kepada petani di wilayah Sulawesi Barat, yaitu di Dusun Indo Andi, Desa Beroanging Kecamatan Mapilli, Polewali Mandar sebesar 33000 VA, namun kedepannya akan diupayakan lagi adanya bantuan dari PT.PLN cabang mamuju untuk program listrik masuk sawah ini.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *